The Muslim World Review
Gunung Kelud yang terletak di persimpangan tiga kabupaten, yaitu Kediri, Blitar dan Malang beberapa waktu yang lalu telah meletus. Peristiwa meletusnya gunung kelud tersebut telah menimbulkan banyak pengalaman dan perjalan hidup manusia. Warga yang tinggal di kawasan gunung kelud mengatakan, mereka baru melihat gunung kelud yang meletus kali ini benar-benar dahsyat, tidak sebagaimana biasanya. Mereka menuturkan, sejak sekitar pkl 22.00 wib gunung kelud meletus yang diikuti dengan suara gelegar petir yang terus menerus, hingga berakhir sekitar pkl 02.00 pagi.
Warga pun dapat menyaksikan bagaimana gunung itu bisa mengangga, mengeluarkan pagi merah, hujan batu, kerikil, pasir dan debu. Saat batu tersebut jatuh ke tanah kondisinya masih membara, seperti tungku api yang masih membara. Padahal sebelum jatuh, batu-batu dan pasir ini telah mengalami perjalanan keatas yang cukup jauh.Artinya semburan batu dan pasir yang dikeluarkan gunung kelud baru jatuh ke tanah setelah sekitar 30 menit sejak meletusnya. Artinya, mereka telah mengalami perjalanan ke atas sejauh sekitar 15km baru kemudian jauh. Beruntunug warga masih ada kesempatan untuk berlarian ke tempat penampungan pengungsi yang telah disiapkan.
Anda bisa bayangkan bagaimana suasananya saat gunung meletus disertai petir sejak pukul 22.00 sd 02.00 wib, tentu ini menimbulkan trauma yang dahsyat. Anda saja yang saat perayaan tahun baru, masyarakat pada ramai-ramai menyalakan petesan saat jam 00.00 dan berlangsung beberapa saat, sudah merasa gerah dan jengkel akibat ulah orang-orang yang tidak benar tersebut. Bagaimana kalau itu terjadi selama 4 sd 5 jam seperti saat gunung kelud meletus.???
Bencana ini tentunya menjadi pelajaran buat kita,ini adalah sebuah isyarat atau peringatan dari Allah SWT, Tuhan semesta alam, akibat perilaku manusia yang tidak patuh pada perintah Allah dan Rasul-Nya.Karena setiap pelanggaran terhadap perintah Allah dan Rasul-Nya adalah sebuah kemaksiatan dan setiap kemaksiatan pasti akan menimbulkan murka Allah, agar manusia mau kembali ke jalan yang telah ditentukan Allah.Bukankah Allah SWT menyatakan dalam Al Qur'an bahwa "Kerusakan yang terjadi baik di daratan maupun di lautan akibat ulah/tangan manusia, supaya manusia kembali ke aturan yang telah ditetapkan Allah......"
Berikut galery photo relawan dan kunjungan pejabat akibat gunung kelud.
Gunung Kelud yang terletak di persimpangan tiga kabupaten, yaitu Kediri, Blitar dan Malang beberapa waktu yang lalu telah meletus. Peristiwa meletusnya gunung kelud tersebut telah menimbulkan banyak pengalaman dan perjalan hidup manusia. Warga yang tinggal di kawasan gunung kelud mengatakan, mereka baru melihat gunung kelud yang meletus kali ini benar-benar dahsyat, tidak sebagaimana biasanya. Mereka menuturkan, sejak sekitar pkl 22.00 wib gunung kelud meletus yang diikuti dengan suara gelegar petir yang terus menerus, hingga berakhir sekitar pkl 02.00 pagi.
Warga pun dapat menyaksikan bagaimana gunung itu bisa mengangga, mengeluarkan pagi merah, hujan batu, kerikil, pasir dan debu. Saat batu tersebut jatuh ke tanah kondisinya masih membara, seperti tungku api yang masih membara. Padahal sebelum jatuh, batu-batu dan pasir ini telah mengalami perjalanan keatas yang cukup jauh.Artinya semburan batu dan pasir yang dikeluarkan gunung kelud baru jatuh ke tanah setelah sekitar 30 menit sejak meletusnya. Artinya, mereka telah mengalami perjalanan ke atas sejauh sekitar 15km baru kemudian jauh. Beruntunug warga masih ada kesempatan untuk berlarian ke tempat penampungan pengungsi yang telah disiapkan.
Anda bisa bayangkan bagaimana suasananya saat gunung meletus disertai petir sejak pukul 22.00 sd 02.00 wib, tentu ini menimbulkan trauma yang dahsyat. Anda saja yang saat perayaan tahun baru, masyarakat pada ramai-ramai menyalakan petesan saat jam 00.00 dan berlangsung beberapa saat, sudah merasa gerah dan jengkel akibat ulah orang-orang yang tidak benar tersebut. Bagaimana kalau itu terjadi selama 4 sd 5 jam seperti saat gunung kelud meletus.???
Bencana ini tentunya menjadi pelajaran buat kita,ini adalah sebuah isyarat atau peringatan dari Allah SWT, Tuhan semesta alam, akibat perilaku manusia yang tidak patuh pada perintah Allah dan Rasul-Nya.Karena setiap pelanggaran terhadap perintah Allah dan Rasul-Nya adalah sebuah kemaksiatan dan setiap kemaksiatan pasti akan menimbulkan murka Allah, agar manusia mau kembali ke jalan yang telah ditentukan Allah.Bukankah Allah SWT menyatakan dalam Al Qur'an bahwa "Kerusakan yang terjadi baik di daratan maupun di lautan akibat ulah/tangan manusia, supaya manusia kembali ke aturan yang telah ditetapkan Allah......"
Berikut galery photo relawan dan kunjungan pejabat akibat gunung kelud.